Techno
Metrotvnews.com: Indonesia masih menjadi pasar penting bagi Nokia. Di Asia Pasifik, Indonesia menempati negara kedua setelah China dalam penjualan produk Nokia. Indonesia juga masuk dalam urutan 10 besar secara global.
"Konsumen di Indonesia sangat cepat dalam mengadaptasi teknologi, selain itu mereka juga suka pamer. Karena itu Nokia cukup gemilang di Indonesia," ungkap President Director Nokia Indonesia Martin Chirotarrab di Jakarta pada Senin (26/11) kemarin, saat memperkenalkan tiga produk terbarunya, yaitu ponsel pintar Asha 205 dan 205 Dual SIM serta feature phone 206 Dual SIM.
Ketiganya secara serentak juga diperkenalkan di India dan Nigeria. Semua produk terbarunya itu lahir setelah Nokia melakukan survei kepada konsumen mengenai apa yang diinginkan mereka dari sebuah ponsel.
"Kami menghadirkan tombol cepat di antara tombol alfanumerik fisik untuk mengakses Facebook di Asha 205. Fitur tersebut ada karena konsumen di Indonesia suka bersosialisasi dengan jejaring sosial," jelas Product Marketing Manager Nokia Indonesia Irwan Hermawan pada kesempatan yang sama.
Untuk fitur tersebut, Irwan mengaku pihaknya telah bekerjasama dengan Facebook. Namun tombol itu tidak ada di 206. Lalu ada juga aplikasi chat yang tersedia berkat kerjasama dengan eBuddy. Selain itu, lanjut Irwan, semua ponsel yang diperkenalkan juga hadir lebih ceria agar disukai oleh konsumen muda.
"206 contohnya yang mengadopsi desain Lumia sehingga lebih menarik," tambahnya.
Selain jejaring sosial dan desain yang menarik, Nokia juga mengunggulkan konektivitas miliknya yang disebut Slam. Dengan Slam, pengguna dapat berbagi data dengan ponsel mana pun.
Tapi dengan catatan, ponsel yang dituju memiliki bluetooth karena sebenarnya Slam membutuhkan jaringan tersebut agar bisa mentransfer data.
Bedanya ialah Slam akan terkoneksi dengan ponsel yang jaraknya paling dekat tanpa harus melakukan pairing.
"Sedangkan self portrait merupakan fitur pintar yang dapat membantu pengguna yang suka foto narsis. Jika pengguna memakai kamera belakang, nantinya ada suara yang keluar dari ponsel untuk memberi tahu posisi wajah agar hasil foto lebih bagus," ujar Irwan.
Posting Komentar